Logo Bloomberg Technoz

Evergrande Hadapi Risiko Likuidasi Usai Pertemuan Kreditur Batal

News
25 September 2023 18:20

China Evergrande Center di Hong Kong. (Long Hei/Bloomberg)
China Evergrande Center di Hong Kong. (Long Hei/Bloomberg)

Bloomberg News 

Bloomberg, China Evergrande Group makin kehabisan waktu untuk menjalankan kembali salah satu restrukturisasi terbesar dalam sejarah China. Perusahaan tersebut mengalami kendala dalam beberapa hari terakhir yang meningkatkan risiko likuidasi.

Serangkaian perkembangan mengejutkan ini termasuk pembatalan pertemuan kreditur utama Evergrande pada menit-menit terakhir. Mereka mengatakan perlu mengkaji ulang rencana restrukturisasi, penahanan staf unit manajemen keuangan, dan ketidakmampuan memenuhi persyaratan regulator untuk menerbitkan obligasi baru.

Hal terakhir tersebut merupakan kemunduran besar terhadap rencana restrukturisasi utang luar negeri senilai setidaknya US$30 miliar yang akan memaksa para kreditur menukarkan surat utang yang gagal bayar dengan surat berharga baru. Menyusul kabar ini, saham Evergrande merosot sebanyak 25% pada Senin (25/9/2023).

Berada di pusat krisis properti China, Evergrande berada di bawah tekanan untuk menyelesaikan rencana restrukturisasi utang luar negeri seiring dengan penumpukan total utang yang lebih besar lagi, mencapai 2,39 triliun yuan. Jumlah tersebut merupakan salah satu yang terbesar di antara semua perusahaan properti di dunia.