Bard, Teknologi AI Google yang Dianggap ‘Kalah Start’
News
25 September 2023 18:40
Bloomberg, Google Alphabet Inc sudah merilis layanan berbasis teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) generatif, sejak tujuh bulan lalu. Sebuah teknologi yang dapat membuat dan mensintesis teks, gambar, musik, dan media lainnya dengan input sederhana.
Namun baru pada September ini, Google mengumumkan sebuah pembaharuan pada teknologi AI tersebut. Hal yang sebelumnya menjadi anggapan bahwa Google telah tertinggal dengan para pesaing, seperti OpenAI atau Microsoft.
Divisi Google Alphabet Inc. belum lama mengumumkan teknologi AI generatif “Bard” akan masuk dalam ekosistem besar seperti Gmail, Maps, Docs, dan YouTube.
Petinggi Google, yang menghadapi pengawasan dari regulator seluruh dunia, mengakui bahwa perusahaannya memang tidak ingin terburu-buruk merilis layanan generatif AI.
Minggu lalu perusahaan tersebut menyatakan, fitur-fitur baru ini akan memungkinkan orang untuk mencari informasi penerbangan, memetakan rute, dan menonton video yang relevan. Semuanya terlayani melalui chatbot dengan Bard.