Logo Bloomberg Technoz

Harga Minyak Dunia Diprediksi Turun ke US$80/barel di Akhir 2023

Sultan Ibnu Affan
25 September 2023 10:20

Tambang Minyak Bumi (Dok. Unsplash)
Tambang Minyak Bumi (Dok. Unsplash)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ekonom dan analis Industri Bank Mandiri Ahmad Zuhdi memprediksi harga minyak akan turun ke kisaran US$70 hingga US$80 per barel pada akhir tahun ini. Saat ini harga minyak diprediksi naik hingga US$100/barel.

"Kami memperkirakan harga minyak akan turun ke sekitar USD70-80 per barel," ungkap Ahmad Zuhdi ketika dihubungi Senin (25/9/2023).

Menurut Ahmad Zuhdi, perkiraan penurunan harga tersebut disebabkan lantaran organisasi negara pengekspor minyak dunia (OPEC+) bakal memacu peningkatan produksi hingga 2024 mendatang.

"Karena OPEC+ sangat mungkin untuk menaikan produksi, ditambah target produksi mereka untuk tahun 2024 akan lebih tinggi dari target produksi tahun 2023 setelah mereka memberikan potongan sukarela," ujar Zuhdi.

Grafik perkiraan harga minyak Goldman Sachs. (Sumber: Bloomberg)

Meski demikian, Zuhdi menilai permintaan minyak dunia masih dapat tertekan lantaran Cadangan Minyak Strategis (SPR) Amerika Serikat yang belum pulih, dan juga kondisi ekonomi China. Negeri Panda ini merupakan konsumen terbesar minyak mentah global.