Bloomberg Technoz, Jakarta - Turki akan memulai rekonstruksi di 10 kota yang terdampak gempa bumi yang dahsyat paling tidak sebelum akhir Februari 2023 ini.

Mengutip Bloomberg News, hal ini disampaikan oleh Menteri Urbanisasi dan Perubahan Iklim Turki Murat Kurum, dalam  televisi milik pemerintah, TRT.

Tekad pemerintah untuk segera membangun kembali gedung-gedung apartemen yang ambruk ini dilakukan menjelang pemilihan parlemen dan presiden yang akan diselenggarakan pada 18 Juni 2023.

Di sisi lain, Turki sedang merencanakan keringanan pajak untuk pembelian kembali saham sehubungan dengan persiapan dimulainya kembali perdagangan saham setelah terhenti pekan lalu karena dua gempa besar yang menewaskan lebih dari 37.000 orang di Turki dan negara tetangganya, Suriah.