Skandal Deutsche Bank: Karyawan Sengaja Jual Produk Ilegal
News
14 February 2023 12:49
Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemeriksaan internal di Deutsche Bank menemukan bahwa beberapa karyawan mereka dengan sengaja menghindari pengawasan untuk mendapatkan untung besar dengan menjual produk secara tidak benar.
Penyelidikan yang dikenal dengan nama Project Teal menunjukkan beberapa karyawan Deutsche Bank di divisi valuta asing di cabang London menjual produk derivatif ke perusahaan kecil dan menengah (UKM) di Spanyol, kendati mereka tahu bahwa produk tersebut terlalu rumit bagi klien.
Hal itu diungkap oleh sumber anonim yang mengetahui duduk permasalahan tersebut seperti diberitakan oleh Bloomberg News, Selasa (14/2/2023). Staf memanfaatkan kekurangan dalam pengawasan di Deutsche Bank agar bisa terus menjalankan praktik bisnis yang menguntungkan itu selama sekian tahun.
“Sebagaimana telah kami nyatakan sebelumnya, kami sudah meninjau bagian dari aktivitas penjualan kami di divisi derivatif dan valuta asing (structured FX) dan mengambil tindakan yang sesuai,” jelas Juru Bicara Deutsche Bank melalui email. “Seperti yang kami harapkan dan juga diharapkan oleh regulator, kami meningkatkan proses kami dan meningkatkan kontrol pengawasan. Kami tidak bisa mengomentari secara spesifik masalah ini.”
Deutsche Bank telah mendapati lusinan penjualan di Spanyol selama lebih dari dua tahun setelah para klien mulai mengeluhkan bahwa produk derivatif yang dijual ke mereka sebagai alat lindung nilai berharga murah, ternyata memicu bolong besar kerugian ketika nilai tukar valuta berubah ke arah tak terduga.