“Hasil transaksi ini membuat dia [John Paulson] memindahkan uang US$10 juta dari uang keluarga yang sebenarnya bukan milik dia,” kata Jenica.
Menurut Bloomberg Billioners Index, John Paulson yang kini berusia 67 tahun, memiliki kekayaan bersih sebesar US$5,1 miliar (Rp78 triliun). Dalam gugatan bulan Juli 2022, Jenica Paulson menuduh John diam-diam mendirikan tiga rekening yang tidak bisa diambil, seolah-olah untuk kedua anak mereka. Tetapi sebenarnya untuk melindungi aset John sendiri. Jenica pun meminta setidaknya US$1 miliar (Rp15 triliun) sebagai ganti rugi.
Perceraian keduanya yang penuh dengan pertikaian memberikan pandangan yang langka pada proses perceraian orang-orang terkenal di New York. Di mana biasanya semua proses dilakukan secara rahasia.
John Paulson mengajukan permohonan perceraian pada bulan September 2021. Pasangan ini tidak memiliki perjanjian pra-nikah. Beberapa hari kemudian, New York Post melaporkan bahwa dia berkencan dengan Alina De Almeida, seorang ahli diet berusia 35 tahun dan influencer Instagram.
Keduanya seharusnya dipertemukan untuk mengajukan argumen mereka, pada Kamis (21/9), terkait permohonan John Paulson yang menolak gugatan sang istri di pengadilan negara. Tetapi keduanya setuju untuk menunda sidang tersebut.
Pengacara John Paulson, James T. Smith mengatakan kepada hakim bahwa keluhan terbaru ini menambah daftar lemahnya gugatan yang diterima kliennya. Gugatan tersebut gagal menambahkan anak-anak mereka sebagai pihak yang diperlukan karena mereka adalah penerima manfaat trust.
Menurut Smith, klaim baru yang diajukan seharusnya diajukan ke pengadilan lain karena klaim tersebut menuduh pelanggaran oleh pihak trustee. Jenica Paulson mungkin tidak memiliki kedudukan untuk mengejar klaim tersebut karena bukan penerima manfaat trust tahun 2009.
Sedangkan pihak Jenica melalui sang pengacara, Robert S. Cohen mengatakan keluhan diubah karena terpicu oleh gugatan yang diajukan terhadap John Paulson di Puerto Rico awal bulan ini. “Itu mendorong kami untuk menyelidiki lebih lanjut masalah ini,” katanya.
Awal bulan ini, John Paulson disuakan oleh mitra bisnis lamanya di Puerto Rico. Mereka menuduh miliader tersebut membuat klaim palsu untuk meyakinkan untuk menginvestasikan US$17 juta (Rp261 M) dalam sebuah dealer mobil mewah di pulau tersebut.
Pihak Paulson membantah klaim tersebut dan menyebutnya "tanpa dasar."
Selain aset keuangan, keluarga ini memiliki portofolio investasi real estate yang melimpah, termasuk sebuah rancho di Aspen, Colorado, yang sebelumnya dimiliki oleh seorang pangeran Saudi dan sebuah estate di Hamptons.
“John Paulson belum melakukan pembayaran atas penthouse di Puerto Rico dan telah mengakumulasi ratusan ribu dolar dalam "biaya perhotelan" yang belum dibayar,” kata istrinya.
Dalam pernyataan yang dikirim melalui email, pengacara John Paulson membantah apa yang dikatakan sang istri. Menurut mereka, tudingan tersebut tidak akurat.
"Pembelian kondominium bukanlah pembelian semu. Mr.Paulson menandatangani kontrak dengan harga daftar penuh pada tahun 2020," kata Smith.
"Karena dia belum menyelesaikan pembelian apartemen tersebut, tidak ada biaya perhotelan yang belum dibayar. Semua pembayaran yang diperlukan, termasuk pembayaran uang muka saat penandatanganan, telah dibayarkan. Mr. Paulson juga membayar penuh US$7 juta untuk sahamnya di Autogrupo,” tambahnya.
(bbn)
