Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank sentral Uni Eropa (ECB) kemungkinan akan selesai ‘berperang’ melawan inflasi pada tengah tahun ini. Dengan demikian, bank sentral Benua Biru bukan tidak mungkin bakal langsung memangkas suku bunga acuan.

Saat ini, suku bunga acuan deposit rate berada di angka 2%. Konsensus yang dihimpun Bloomberg memperkirakan Gubernur Christine Lagarde dan kolega akan menaikkan suku bunga acuan sebanyak 50 basis poin (bps) pada rapat Februari dan Maret. Kemudian disusul oleh kenaikan 25 bps pada Mei atau Juni.

Oleh karena itu, puncak suku bunga acuan ECB akan berada di 3,25%. Setelah mencapai puncak, suku bunga acuan diperkirakan turun ke 3% pada kuartal III-2023.

Jika terwujud, maka skenario ini adalah perubahan yang sangat drastis. Banyak pejabat bank sentral menilai saat suku bunga sudah mencapai puncak, maka akan bertahan untuk beberapa waktu sebelum diturunkan.

Saat ini inflasi di Zona Euro memang mulai mereda dan kecemasan konsumen berkurang. Namun masih ada pandangan bahwa inflasi tetap merupakan momok.