Logo Bloomberg Technoz

"Kita harus mempertahankan produksi, salah satu caranya ialah maintaining facility, jadi jika ada temuan eksplorasi baru, bisa digunakan di masa depan," kata Awang.

Dia menjelaskan untuk urusan manajemen fasilitas, Pertamina dan seluruh anak usaha di sektor hulu sudah menerapkan sistem terintegrasi. Dengan demikian lanjutnya, bisa mendeteksi infrastruktur mana yang bisa dimanfaatkan untuk pengembangan lapangan atau yang akan didecommissioning

"Kita berkomitmen 1 juta barel per hari saat ini 68% minyak, kita implementasi Asset Integrity Management System (AIMS), kita punya sistem evaluasi aset sesuai future plan, development atau commissioning," tambah Awang.

Diketahui pemerintah dan SKK Migas kini sedang menggencarkan investasi dan pengeboran masif untuk mencapai target lifting minyak 1 juta barel per hari.

Dalam kesempatan yang sama, COO dan Direktur Utama Medco E&P Ronald Gunawan menyatakan, KKKS akan fokus pada kegiatan operasi produksi. Oleh karena itu suatu sistem yang mengakomidir manajemen dalam perawatan fasilitas misalnya seperti Abondanment Site Restoration (ASR) harus terus diperbaharui demi produksi yang lebih optimal.

"Biaya ASR menjadi penting dan perlu di-update secara regular karena pada dasarnya setiap tahun kita (perusahaan) sibuk mengurus produksi," ujar Ronald.

(ezr)

No more pages