Logo Bloomberg Technoz

Untuk pemesanan dengan metode pengambilan lewat toko ritel akan cepat terjual habis.

Pembeli awal iPhone terbaru biasanya memesan secara online, sehingga lebih sulit untuk mengukur permintaan berdasarkan panjangnya antrean. 

Antrian calon pemilikiPhone 15 dan Apple Watch di Sydney, Australia. (Dok: Bloomberg)

Preorder untuk iPhone telah dilakukan Apple, sejak awal kemunculan perangkat generasi awal pada 2007 dan 2008 —serta debut iPhone 5s pada tahun 2013.

Meski demikian antrean iPhone 15 masih terjadi di tiga negara, Australia, dan China. Hal yang menunjukkan bahwa mereka yang tidak bisa mendapatkan pesanan hari pertama secara online. Calon pemilik iPhone 15 ataupun Apple Watch terbaru, masih bersedia untuk bertekad menunggu sejak malam, dini hari, hingga pagi menjelang dan siap menjadi salah satu orang pertama.

Antrian calon pemilikiPhone 15 dan Apple Watch di Shanghai, China. (Dok: Bloomberg)

China menjadi perhatian khusus karena Beijing memperluas larangan penggunaan iPhone pada lembaga-lembaga tertentu dan perusahaan-perusahaan milik negara. iPhone juga mendapatkan rivalitas baru dengan Huawei Technologies Co. juga ikut merilis Mate 60 Pro sebelum jadwal rilis Apple.

Meski demikian warga China tetap memadati toko ritel Apple, seperti di kota Beijing saat penjualan dimulai. Pasar China menyumbang sekitar seperlima dari pendapatan Apple.

Di antara kerumunan orang di toko Apple di Sydney ada Colin Seton, yang telah membeli produk Apple sejak pertengahan tahun 1980-an. Seton mengantre untuk membeli Apple Watch Seri 9 yang baru.

“Saya memiliki sebagian besar produk yang dijual Apple,” kata dia ambil menunjuk ke arah tasnya yang berisi AirPods, iPhone, MacBook Air, dan iPad. “Ini adalah taman terisolir namun saya tidak keberatan membayar mahal  jika produk itu bagus.”

Antrian calon pemilikiPhone 15 dan Apple Watch di China. (Dok: Bloomberg)

Felix Hoffman sedang mengantri untuk mendapatkan ponsel baru setelah menjual smartphone lamanya ketika dia meninggalkan pekerjaannya di sektor real estate. Hoffman tetap rela menghabiskan A$1.849 (sekitar US$1.184) untuk membeli iPhone 15 Pro yang baru.

“Saya hanya tidak suka membeli teknologi lama,” katanya.

Sementara iPhone 15 Pro telah mendapatkan permintaan awal yang kuat, produk baru perusahaan lainnya justru mendapatkan respons yang lebih sedikit secara online.

Pada seri non Pro, iPhone 15 dan 15 Plus, selain AirPods baru dengan casing USB-C, Apple Watch ULTRA 2 dan Apple Watch Series 9 masih memiliki permintaan kuat, selain dari jam tangan Apple Watch tertentu.

iPhone berkontribusi setengah dari keseluruhan pendapatan Apple. Perusahaan mengandalkan iPhone untuk membantunya mengembalikan tren penjualan yang akhir-akhir ini menurun. Telah terjadi periode liburan kritis, pada  kuartal pertama tahun fiskal 2024.

Dengan penjualan iPhone yang dimulai hari ini Jumat, Apple akan melihat sekitar satu minggu pendapatan pada model-model terbaru dalam penjualan kuartal keempat, yang dilaporkan pada akhir Oktober.

Wall Street saat ini memperkirakan Apple akan melaporkan pendapatan sekitar US$89,3 miliar untuk periode saat ini, dengan US$43,6 miliar di antaranya berasal dari iPhone.

Estimasi yang menurun dibandingkan dari pendapatan tahun lalu sebesar US$90,1 miliar, dengan kontribusi iPhone US$42,6 miliar selama kuartal keempat dan akan menandai penurunan kuartalan keempat berturut-turut.

Apple Watch Ultra 2 ditampilkan di kampus Apple Park di Cupertino, California, AS, Selasa (12/9/2023). (David Paul Morris/Bloomberg)

Namun Apple memiliki lebih banyak alasan untuk optimis selama kuartal liburan jal ini. Dengan desain baru penjualan iPhone biasanya memacu lebih banyak permintaan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Kontribusi China pada bisnis Apple. (Dok: Bloomberg)

Hal yang berbeda saat Apple hanya melakukan ubahan minor pada seri-seri tertentu.Desain iPhone 15 Pro menandai perubahan yang signifikan, seperti penggunaan bahan titanium yang menjadi fokus Apple dalam pemasarannya.

Apple diprediksi idak akan menghadapi kendala rantai pasokan utama yang merugikan penjualan awal iPhone 14 Pro dan Pro Max tahun lalu.

Foxconn, produsen iPhone kelas atas Apple, terpaksa menutup fasilitasnya di China selama beberapa minggu tahun lalu karena kebijakan Covid Zero.

Kontribusi penjualan produk dan layanan atas Apple. (Dok: Bloomberg)

Selain itu, perusahaan telah menaikkan harga awal iPhone 15 Pro Max tahun ini sebesar $100 dengan menghilangkan kapasitas penyimpanan terkecil pada rilisan periode lalu.

iPhone baru hadir dengan peningkatan fitur, tidak hanya sekadar penggunaan material baru. Kamera mengalami ubahan mayor pada model Pro Max, hingga dapat menjadi pendorong pendapatan yang lebih besar dari biasanya bagi Apple.

—Dengan asistensi Gao Yuan dan Lulu Shen.

(bbn)

No more pages