Selain komitmen para CEO Kontraktor KKS, Bali Commitment juga berisi deklrasi komitmen manajemen SKK Migas. kepala SKK Migas, wakil kepala, dan jajaran manajemen lainnya akan mempercepat proses-proses persetujuan yang kewenangannya berada di SKK Migas. Institusi itu juga mengupayakan percepatan perolehan perizinan, memediasi dan mempercepat proses pembebasan lahan dan merekomendasikan persetujuan untuk mendapat stimulus yang diperlukan mendukung keekonomian proyek kontraktor KKS.
Saat menyampaikan sambutan pada pembukaan ICIUOG 2023 sehari sebelumnya, Dwi mengatakan bahwa target 2030 hanya bisa bisa dicapai melalui aktivitas yang agresif dan investasi yang masif. “Kita perlu mengebor lebih dari 1.000 sumur per tahun setelah 2025. Kita juga perlu menarik investasi lebih dari US$20 miliar per tahun,” kata Dwi.
SKK Migas dan industri hulu migas pada tahun 2020 juga telah meluncurkan Indonesian Oil and Gas 4.0 (IOG 4.0) yang merupakan rencana strategis untuk mencapai target 2030. Sementara ICIUOG merupakan forum tahunan yang melibatkan lintas pemangku kepentingan untuk membahas pencapaian dan penyempurnaan rencana strategis tersebut.
(ezr)