Julia Fanzeres dan Alex Longley - Bloomberg News

Bloomberg, Harga minyak dunia cenderung stabil di saat sentimen risiko global mereda, mengikis kenaikan yang didorong oleh larangan ekspor bensin dan solar Rusia, yang makin memperketat pasar bahan bakar dunia yang sudah ketat.

Tindakan tersebut, yang dirancang untuk menstabilkan harga bahan bakar domestik Rusia, akan menghilangkan pasokan dari pasar solar diesel global pada saat para produsen bahan bakar berjuang untuk memenuhi permintaan. Sejauh ini tahun ini, Rusia telah menjadi eksportir terbesar di dunia untuk bahan bakar tersebut.

West Texas Intermediate (WTI) ditutup di bawah US$90 per barel, setelah sebelumnya naik mendekati US$91. Di pasar keuangan secara luas, investor meninggalkan aset-aset berisiko setelah Federal Reserve menyatakan bahwa suku bunga kemungkinan akan tetap tinggi dalam jangka waktu yang lebih lama.

Larangan ekspor Rusia muncuk setelah pengirimannya dari bahan bakar tersebut sudah turun sepertiga bulan ini, yang telah membantu mendorong harga patokan diesel Eropa mendekati US$130 per barel bulan ini.