Logo Bloomberg Technoz

IHSG Turun 0,29%, Kompak dengan Asia Efek Sinyal Hawkish The Fed

Muhammad Julian Fadli
21 September 2023 16:52

Karyawan dengan latar layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan dengan latar layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan di zona merah dengan penurunan 20,21 poin (0,29%) pada posisi 6.991,46 pada perdagangan Kamis (21/9/2023).

Total transaksi perdagangan hari ini hanya Rp9,79 triliun, dari sejumlah 16,32 miliar saham yang ditransaksikan. Nilai rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada pukul 16.15 WIB menguat 0,04% ke posisi Rp15.375/US$.

Pergerakan sektoral saham teknologi, saham energi, dan saham keuangan menjadi pemberat laju IHSG, dengan terkontraksi 1,24%, 1,04% dan 0,55%.

Saham-saham teknologi yang menjadi pemberat indeks sepanjang perdagangan hari ini adalah PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS) drop 11,1% ke posisi Rp1.595/saham. Selain itu pelemahan juga terjadi pada saham PT Pelita Teknologi Global Tbk (CHIP) terkontraksi 9,82% ke posisi Rp2.020/saham.

Senada, saham-saham energi turut menjadi pemberat, PT Garda Tujuh Buana Tbk (GTBO) drop 9,43% ke posisi Rp720/saham, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) melemah 5,17% ke posisi Rp2.750/saham. PT Resource Alam Indonesia Tbk (KKGI) turun 4,17% ke posisi Rp575/saham.