Pemerintah, tambah Perry, juga akan menambah pasokan beras untuk mengendalikan harga. "Setidaknya kebutuhan beras itu terpenuhi sehingga menjadi perhatian pemerintah," kata Perry.

Aida S Budiman, Deputi Gubernur BI, menambahkan kenaikan harga beras disebabkan oleh musim taman yang baru dimulai. Ditambah El Nino, ada kemungkinan panen akan mundur.

"Ada El Nino, sehingga mengalami perpanjangan. Namun indeks kekuatan El Nino measih lemah meski sedikit lebih panjang," tutur Aida.

El Nino, demikian Aida, awalnya diperkirakan selesai pada akhir 2023. Akan tetapi, kemudian bergeser menjadi 1 bulan setelah 2024.

"Kita harus mewaspadai. Presiden menyatakan 1,6 juta ton akan datang, dan nanti 400.000 ton. Sekarang 2 juta ton," sebut Aida.

(aji)