Bloomberg Technoz, Jakarta – PT Indika Energy Tbk. (INDY) menargetkan keseimbangan rasio pendapatan perusahaan dari bisnis batu bara dan nonbatu bara pada 2025.

Direktur dan Group Chief Investment Officer Indika Energy Purbaja Pantja mengatakan komposisi pendapatan antara batu bara dan nonbatu bara perseroan diharapkan menjadi 50:50 dalam 2 tahun ke depan.

“Kami lakukan pada 2025. Kami ingin Indika Energy memiliki revenue ratio 50:50, 50% batu bara, 50% nonbatu bara. Kami ingin membantu pemerintah mencapai target net zero emission [NZE],” ujar Purbaja saat ditemui di Fasilitas Perakitan Alva, Rabu (20/9/2023).

Untuk mewujudkan target itu, Purbaja mengatakan, Indika Energy memiliki subholding perusahaan khusus yang berkecimpung dalam industri kendaraan listrik atau electric vehicle (EV), yakni PT Solusi Mobilitas Indonesia (SMI).

Terdapat beberapa anak perusahaan di bawah SMI, seperti PT Ilectra Motor Group (IMG) selaku pemegang merek motor listrik Alva dan PT Energi Makmur Buana (EMB) dengan pemegang merek bus listrik dan infrastruktur pendukung Invi.