Namun dot plot terbaru menunjukkan bahwa bukan tidak mungkin The Fed akan kembali menaikkan suku bunga acuan tahun ini. Sedangkan kemungkinan pemangkasan pada 2024 mulai berkurang.
Analisis Teknikal
Secara teknikal dalam perspektif (time frame) harian, harga emas sepertinya akan terkoreksi dalam waktu dekat. Penguatan dolar AS akibat keputusan The Fed sepertinya membuat pelemahan harga emas sulit dibendung.
Target koreksi atau support terdekat ada di US$ 1.925,64/ons. Jika tertembus, maka bisa turun lagi menuju US$ 1.920,64/ons.
Sedangkan target kenaikan atau resisten terdekat adalah US$ 1.930,96/ons. Andai tertembus, maka ada peluang naik lagi menuju US$ 1.944,16/ons.
Sentimen yang melingkupi harga emas sebenarnya masih bullish. Ini terlihat dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 54,26.
RSI di atas 50 mengindikasikan suatu aset sedang dalam posisi bullish. Angka itu juga masih jauh di bawah 70, sehingga belum sampai jenuh beli (overbought).
Perkembangan harga emas dunia akan mempengaruhi gerak emas Antam.
(aji)