Bloomberg Technoz, Jakarta - Kerusuhan berawal bentrok yang terjadi di smelter nikel PT Gunbuster Nickel Industry (PT GNI) di Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah pada Sabtu (14/1/2023) menyebabkan dua orang tewas. Satu korban tewas adalah warga negara asing (WNA) China berinisial XE (30) sementara korban tewas lainnya adalah warga negara Indonesia (WNI) berinisial MS (19) yang merupakan warga asal Pare-pare.

Perkembangan terkini, Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) menyatakan masih terus mendalami kasus yang disebutkan diawali dengan adanya provokasi yang menimbulkan kerusuhan hingga makan korban tewas. Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Pol. Didik Supranoto membenarkan adanya dua orang korban tewas dalam insiden maut tersebut.

Meski suasana di pabrik peleburan atau smelter nikel itu sempat tegang sejak Sabtu siang hingga Minggu kemarin namun situasi kata dia sudah bisa dikendalikan.

“Situasi di lokasi kejadian sampai dengan saat ini relatif aman dan terkendali, personel TNI Polri melakukan pengamanan di lokasi-lokasi strategis PT GNI seperti jalan keluar masuk perusahaan, smelter, jalan houling dan tempat jeti atau dermaga,” ujar Didik lewat pesan elektronik merespons Bloomberg Technoz pada Senin (16/1/2023).

Dia melanjutkan bahwa 71 orang diamankan dan 33 orang di antaranya sudah diperiksa. Dari hasil pemeriksaan tersebut ada 17 orang yang terindikasi melakukan perusakan dan telah ditetapkan sebagai tersangka.