Lembaga ini dengan mengatakan bahwa inflasi yang terkendali akan menciptakan ruang untuk melonggarkan kebijakan yang lebih leluasa. Pada bagian lain valuasi juga rendah.
BlackRock’s Investment Institute terakhir kali menaikkan peringkat saham-saham China pada Februari menjadi overweight. Peningkatan didasari atas peluang jangka pendek dari pembukaan kembali pasar
Sejak itu, Indeks MSCI China telah kehilangan 13%. Saham-saham Cina adalah salah satu yang berkinerja terburuk di dunia sepanjang 2023. Hang Seng China Enterprises Index yang telah turun lebih dari 20% dari level tertinggi di Januari.
China tengah berjuang untuk menghindari risiko gagal bayar di pasar properti. Pemulihan konsumsi domestik juga berjalan lebih lamban.
Pemerintah Beijing telah mengumumkan berbagai langkah stimulus sejak dua bulan lalu namun efeknya terbatas.
Indeks MSCI China turun 0,2% pada pukul 10:47 pagi di Hong Kong, menuju penutupan terendah dalam hampir satu bulan terakhir.
Keputusan downgrade saham-saham China—akibat hambatan dari ekonomi—juga menjadikan ahli strategi BlackRock memangkas saham-saham negara berkembang menjadi netral dari overweight.
“Kami memandang pertumbuhan dalam garis yang lebih lemah dan hanya melihat stimulus kebijakan yang terbatas dari RRT,” kata BlackRock.
Pada bagian lain ahli di BlackRock meningkatkan saham-saham Jepang. Terjadi “pendapatan yang kuat, pembelian kembali saham, dan reformasi korporasi yang ramah terhadap pemegang saham.”
(bbn)
