Logo Bloomberg Technoz

Wait and See Kebijakan The Fed, IHSG Berpotensi Mixed

Muhammad Julian Fadli
19 September 2023 07:55

Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (IHSG). (Bloomberg Tachnoz/ Andrean Kristianto)
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (IHSG). (Bloomberg Tachnoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa, 19 September 2023 berpotensi bergerak bervariasi. Investor menanti sejumlah agenda penting, seperti Federal Open Meeting Committee (FOMC) The Fed yang masih diperkirakan melanjutkan stance hawkish, dan juga mencermati gesture serta penjelasan arah pengumuman tingkat bunga acuan nanti.

Pada perdagangan Senin kemarin (18/9/2023) IHSG terkoreksi 46,7 poin (0,67%) dengan menutup perdagangan pada level 6.936,08.

Analisis Teknikal IHSG Hari Ini Selasa 19 September (Bloomberg)

Secara teknikal IHSG berpotensi terkoreksi lebih dahulu menuju support pada area level 6.915. Jika tetap kuat berada di atas support tersebut, pergerakan IHSG akan rebound dengan target penguatan terdekat pada level 6.975–6.990, sebagai resistance potensial. Untuk resistance selanjutnya ada trendline menarik pada level 7.010 yang jadi target.

Sentimen pada perdagangan hari ini datang dari global, regional, dan dalam negeri. Pekan ini berturut-turut akan berlangsung agenda penting, Federal Open Meeting Committee (FOMC) Bank Sentral Amerika Serikat (Federal Reserve/The Fed), yang dijadwalkan akan berlangsung pada 21 September nanti. 

Pasar juga menaruh perhatian besar pada keputusan The Fed yang diprediksi akan mempertahankan suku bunga acuan di level 5,5%, bersamaan dengan mencermati pada gesture serta penjelasan arah pengumuman tingkat bunga acuan nantinya.