Logo Bloomberg Technoz

Dukung Prabowo, Demokrat Tak Syaratkan AHY Cawapres

Pramesti Regita Cindy
18 September 2023 17:10

Pertemuan SBY ndan Prabowo di Hambalang. (dok. DPP Partai Demokrat)
Pertemuan SBY ndan Prabowo di Hambalang. (dok. DPP Partai Demokrat)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Partai Demokrat akhirnya berlabuh ke Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden (capres). Dengan bergabungnya Partai Demokrat maka di koalisi itu ada Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat dan PAN.

Sementara soal penentuan bakal calon wakil presiden (cawapres) belum disampaikan. Nama Erick Thohir belakangan paling santer digadang-gadang mendampingi Prabowo. Berbeda dengan saat berada di Koalisi Perubahan, Partai Demokrat menyebut kini tak mensyaratkan bahwa Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi salah satu bakal cawapres.

"Sejak awal Partai Demokrat tak pernah mempersyaratkan mas ketum AHY sebagai cawapres termasuk di koalisi sebelumnya," kata Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani saat dihubungi pada Senin (18/9/2023).

Namun walaupun Kamhar menyebut tak menargetkan cawapres di Koalisi Perubahan yang mencalonkan Anies Baswedan sebagai kandidat presiden, Partai Demokrat diketahui sempat tak terima karena Anies kemudian mendeklarasikan diri dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. Pasangan Anies-Muhaimin  alias Amin sudah mendeklarasikan diri di Surabaya. Demokrat juga sempat menunjukkan surat tangan Anies yang megajak AHY mendampinginya. Partai itu kemudian hengkang dari koalisi pengusung Anies.

Sementara soal aspirasi perubahan kata Kamhar juga tetap dibawa Demokrat sekalipun berada di Koalisi Indonesia Maju.