Usai Jokowi Kini Brasil Minta Negara Maju Biayai Transisi Energi
News
18 September 2023 05:25
Bloomberg News-Daniel Carvalho dan Mariana Durao
Bloomberg, Brasil meminta agar negara-negara maju membayar biaya transisi energi setelah negara-negara maju sebelumnya menyatakan komitmennya untuk memberantas sumber energi yang polutif. Negara-negara berkembang disebutkan tak akan bisa membiayai sendiri transisi energi yang terus disuarakan oleh Eropa dan Amerika Serikat. Oleh karena itu diperlukan bantuan pembiayaan.
Menteri Pertambangan dan Energi Brasil Alexandre Silveira menyatakan hal ini dalam sebuah wawancara di New York. Negara-negara industri kini menghadapi tantangan saat mendapatkan pasokan energi yang dianggap kurang bersih dari negara-negara di selatan yang kerap disebut Global South, mengacu pada negara berkembang.
Hal tersebut juga akan disampaikan oleh Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva. Menurut dia negara maju harus berinvestasi lebih besar untuk membantu dunia mewujudkan transisi energi. Hal tersebut juga yang diprediksi akan disampaikan Lula da Silva dalam pertemuan di Majelis Umum PBB pekan depan. Sejak memegang kembali kekuasaan pada Januari lalu, Presiden berusia 77 tahun itu terus menyuarakan perlunya dukungan internasional membantu menyelamatkan hutan Amazon dan memberikan bantuan finansial untuk solusi perubahan iklim.
Brasil kini salah satu yang paling lantang menyuarakan perlunya dukungan negara maju dalam hal pembiayaan perubahan iklim karena diketahui dana triliunan US$ yang sudah dikucurkan tak lagi cukup. Oleh karena itu perlu lebih besar dana untuk memerangi perubahan iklim saat terjadi kenaikan suhu global lebih dari 1,5 derajat Celcius (2,7 derajat Fahrenheit).