ECOSOC juga menyebut kebijakan Pemerintah Kota Solo dinilai sukses dalam memperkuat UMKM melalui digitalisasi, sehingga dapat menjadi new source of growth. Menurutnya hal ini merupakan contoh nyata berbagai isu yang menjadi bahasan di PBB, dimana digital platform dapat menjadi enabler bagi tercapainya pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Pertemuuan gibran ini sejalan dengan upaya Indonesia untuk terus menggaungkan isu ekonomi kreatif sebagai agenda global. Saat ini pemerintah Indonesia sedang menginisiasi rancangan resolusi “Promoting Creative Economy for Sustainable Development”. Rancangan Resolusi ini bertujuan untuk meningkatkan awareness dan menciptakan kerja sama bagi pertumbuhan sektor ekonomi kreatif untuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals tahun 2030.
Selain menghadiri pertemuan dengan Presiden Dewan Ekonomi dan Sosial PBB, Gibran juga dijadwalkan menghadiri Indonesia Night di Kedutaan Besar RI di Washington DC. Acara ini akan menampilkan karya-karya fesyen designer asal Indonesia yang tampil di New York Fashion Week. Selain itu, Gibran juga akan memenuhi undangan dari penyelenggara Indopop yang akan digelar di Time Square New York, AS. Acara ini merupakan ajang promosi seni budaya Indonesia yang juga akan diisi oleh artis-artis nasional.
(tim)