Logo Bloomberg Technoz

Google Bersih-bersih, Akun Gmail Bakal Dihapus

News
15 September 2023 20:55

Ilustrasi Gmail. (Hollie Adams/Bloomberg)
Ilustrasi Gmail. (Hollie Adams/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Google mengumumkan pembaruan kebijakan barunya. Akun Gmail yang tidak aktif selama 2 tahun akan dihapus. Penghapusan ini akan dilakukan mulai akhir Desember 2023 mendatang.

Mulai akhir tahun ini, pengguna individu yang tidak menggunakan atau tidak masuk (sign-in) ke akun  Google selama setidaknya 2 tahun akan dihapus beserta kontennya termasuk konten di dalam Google Workspace (Gmail, Docs, Drive, Meet, Calender) dan Google Photos.

Vice President Product Management Ruth Krichelli menjelaskan, perubahan kebijakan ini bagian dari cara Google untuk melindungi pengguna dari ancaman keamanan seperti spam, penipuan phising, dan pembajakan akun.

Dalam peneliti Google, akun yang lama tidak digunakan kemungkinan besar bisa disusupi oleh para penjahat di internet. Alasannya, akun yang terlupa itu biasanya sering kali mengandalkan kata sandi (password) lama, belum mengaktifkan autentifikasi dua faktor dan menerima lebih sedikit pemeriksaan keamanan oleh pengguna.

Ilustrasi Gmail. (Daniel Acker/Bloomberg News)

“Analisis internal kami menunjukkan bahwa akun yang ditinggalkan setidaknya 10x lebih kecil kemungkinannya untuk mengaktifkan autentikasi dua faktor ketimbang akun aktif. Artinya, akun-akun ini sering kali rentan dan begitu akun tersebut disusupi, akun tersebut dapat digunakan untuk apa saja, mulai dari pencurian identitas hingga vektor untuk konten yang tidak diinginkan atau bahkan konten berbahaya, seperti spam,” ungkap Ruth Krichelli dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (15/9/2023).