Logo Bloomberg Technoz

Terkonfirmasi, ESDM Detailkan Soal Konversi Pertalite ke RON 92

Sultan Ibnu Affan
15 September 2023 17:28

Pemotor memadati SPBU Pertamina di Pangkal Pinang untuk mengisi BBM (Dimas Ardian/Bloomberg)
Pemotor memadati SPBU Pertamina di Pangkal Pinang untuk mengisi BBM (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akhirnya mengonfirmasi rencana konversi bensin bersubsidi Pertalite menjadi Pertamax Green 92 mulai 2024. Akan tetapi, konversi tersebut dilakukan secara terbatas, dengan sejumlah catatan.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Tutuka Ariadji membenarkan konversi Pertalite menjadi Pertamax Green 92 adalah bagian dari program Langit Biru besutan Pertamina, yang dirancang untuk beberapa tahap setelah melakukan serangkaian proses evaluasi.

Program Langit Biru pada dasarnya ditujukan agar perusahaan migas milik negara itu memproduksi bahan bakar minyak (BBM) dengan research octane number (RON) tinggi agar menghasilkan emisi yang lebih rendah demi menjaga kualitas udara.

“Sebelumnya sudah [meluncurkan] Pertamax Green 95, tetapi kita punya jadwal-jadwal [untuk] Pertamina. Tahap 1A, 1B, tahap 2, dan 3. Kami evaluasi untuk bisa dilaksanakan itu, ya kami lebih mendalami dahulu programnya itu,” ujarnya saat ditemui, Jumat (15/9/2023).

Kalau Pertamax Green 92 itu masih 2026, itu masih lama ya [produksi] skala besarnya.

Dirjen Minyak dan Gas (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Tutuka Ariadji

Dari hasil uji coba peluncuran terbatas Pertamax Green 95 di Jawa Timur belum lama ini, Tutuka menilai parameter yang disasar –seperti penurunan kadar sulfur–  telah menunjukkan hasil yang memuaskan.