"Penurunan nilai ekspor batu bara didorong penurunan harga yangg berpengaruh terhadap nilai eksporya. Volume mengalami penurunan 8,24% mtm, tetapi tidak sedalam penuran nilai ekspor yang 11,83% mtm," kata Winny.
Sementara ekspor minyak kelapa sawit masih tumbuh 5,32% secara bulanan. Namun secara tahunan, anjlok 35,23%.
Sedangkan ekspor besi-baja pada Agustus 2023 naik 1,27% secara bulanan. Namun secara tahunan, terjadi koreksi 0,96%.
(aji)
No more pages