Adaro Bikin PLTU KIHI Kaltara, Dituding Rugikan Ekonomi Rp4 T
Wike Dita Herlinda
14 September 2023 15:12
Bloomberg Technoz, Jakarta – Rencana pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) berkapasitas 1 GW besutan Adaro Group di Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) Kalimantan Utara (Kaltara) dinilai berisiko membawa kerugian ekonomi sekitar Rp4 triliun per tahun.
Klaim tersebut diutarakan oleh Center of Economic and Law Studies (Celios) melalui risetnya yang bertajuk Kawasan Industri Hijau Kalimantan Utara Tercemar PLTU Batubara: Dampak Ekonomi, Konflik Kepentingan, dan Ancaman Lingkungan Hidup, dipublikasikan Kamis (14/9/2023).
Ekonom dan Direktur Celios Bhima Yudhistira mengatakan, selain kerugian agregat secara langsung maupun tak langsung terhadap perekonomian, proyek PLTU batu bara di kawasan industri hijau yang berlokasi di Tanah Kuning-Mangkupadi di Kabupaten Bulungan, Kaltara itu akan menggerus pendapatan masyarakat dari sektor kemaritiman.
“Hasil kalkulasi dengan metode IRIO menyebut adanya dampak negatif pembangunan PLTU batu bara bagi output perekonomian sebesar Rp3,93 triliun, pendapatan masyarakat secara agregat diproyeksi menurun Rp3,68 triliun, dan kerugian spesifik di sektor perikanan senilai Rp51,5 miliar,” papar Bhima.
Menurutnya, kerugian tersebut tidak hanya berasal dari dampak kerusakan lingkungan, tetapi juga kesulitan nelayan mencari ikan, hingga sektor pertanian yang terimbas pertambangan batu bara untuk mensuplai PLTU.