Logo Bloomberg Technoz

Teten: TikTok di China Terpisah Medsos-Dagang, yang Bodoh Siapa?

Mis Fransiska Dewi
14 September 2023 12:00

Teten Masduki, Menteri Koperasi dan UKM. (Dok: Mis Fransiska/Bloomberg Technoz)
Teten Masduki, Menteri Koperasi dan UKM. (Dok: Mis Fransiska/Bloomberg Technoz)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Koperasi dan UMKM, Teten Masduki kembali mengingatkan produk UMKM dalam negeri tak boleh gulung tikar karena gempuran produk asing murah di marketplace. Hal itu disampaikan Teten mengomentari aktivitas TikTok Shop, sebuah social commerce yang memantik perhatian publik belakangan ini.

"TikTok sendiri di Tiongkok dipisah antara medsos-nya dan shop-nya. Tapi di Indonesia itu dibolehkan, lah yang bodoh siapa? Apalagi di sini hanya kantor perwakilan," ujar Teten dalam kesimpulan di Rapat Kerja bersama Komisi VI, Selasa (12/9/2023).

China, sambung Teten, berhasil melakukan akselerasi digital dengan melahirkan ekonomi baru dan melindungi pasar domestik dengan ketat. Ekonomi digital di China, lanjut Teten, tidak membunuh ekonomi lama.

"Ekonomi digital Tiongkok 90% dikuasai oleh domestik. (sementara) asing itu hanya 10% karena mereka mengatur demikian ketatnya," ujar Teten.

Sementara itu di Indonesia, kata dia, e-commerce bahkan hingga saat ini 56% sudah dikuasai oleh asing.