"Semakin lama virus dapat bersirkulasi pada mamalia, semakin besar pula risiko mutasi yang dapat menyebabkan infeksi pada manusia," kata pihak otoritas.
Dia menambahkan, "mutasi yang mengkhawatirkan" yang dapat memfasilitasi penularan virus ke mamalia telah teridentifikasi.
Sejauh ini, infeksi flu burun telah terkonfirmasi di 26 dari sekitar 400 peternakan hewan berbulu di negara Nordik tersebut. Pada Agustus, Lembaga Kesehatan dan Kesejahteraan Finlandia menyerukan tindakan yang lebih ketat untuk melindungi peternakan dari penyebaran virus.
Mereka juga memperingatkan flu burung dapat menimbulkan risiko terhadap kesehatan masyarakat, dan merupakan masalah yang lebih besar dari kepentingan nasional.
(bbn)
No more pages