Bloomberg Technoz, Jakarta -Administrasi Penerbangan Federal (FAA) Amerika Serikat (AS) sempat menutup sementara beberapa wilayah udara di atas Danau Michigan pada hari Minggu (12/02/2023) untuk aktivitas militer.

Mengutip Bloomberg News, FAA mengumumkan bahwa badan-badan pemerintah AS, termasuk Departemen Pertahanan, "dapat mengambil tindakan keamanan" terhadap pesawat nirawak yang dianggap menimbulkan "ancaman keselamatan atau keamanan yang kredibel."

Wilayah udara kemudian dibuka kembali setelah beberapa saat.

AS untuk sementara menutup wilayah udara Montana pada Sabtu (11/02/2023) untuk menyelidiki apa yang mereka curigai sebagai "anomali radar", beberapa jam setelah objek asing ketiga ditembak jatuh di Amerika Utara bulan ini.

Komando Pertahanan Udara Amerika Utara (NORAD) mengatakan pesawat tempur yang dikirim untuk menyelidiki insiden itu tidak mengidentifikasi objek apa pun yang berkorelasi dengan serangan radar.