Philip Aldrick - Bloomberg News

Bloomberg, Penurunan populasi di sebuah negara rupanya bisa bermanfaat bagi negara-negara maju di dunia. Hal ini diungkap dalam sebuah makalah yang menguji dampak penurunan demografis yang diperkirakan terjadi di Inggris.

Sebuah studi oleh David Miles dari Office for Budget Responsibility (OBR) Inggris, menemukan bahwa dampak ekonomi karena penurunan populasi Inggris. Dampak tersebut kemungkinan besar akan positif dan tidak masuk akal bila prediksi efeknya akan mengerikan.

Banyak negara kaya menghadapi tantangan demografis besar dalam 50 tahun ke depan karena perempuan memilih mengejar karir dan memiliki jumlah anak yang lebih sedikit. Jepang, Jerman, dan Italia populasinya sudah menyusut. Demikian pula, Spanyol dan Prancis yang akan memiliki jumlah penduduk yang lebih sedikit pada tahun 2070 dibandingkan saat ini, menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Populasi Inggris, yang digunakan oleh Miles dalam studinya, tumbuh hampir 4 juta menjadi 67 juta dalam satu dekade hingga tahun 2021, menurut Kantor Statistik Nasional negara itu. Namun, OBR memperkirakan jumlah itu akan sekitar 1 juta lebih kecil pada tahun 2070.