IHSG Bisa Melemah, Wait and See Data Inflasi AS
Muhammad Julian Fadli
13 September 2023 08:40
Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu (13/09/2023) berpotensi bergerak di zona merah karena wait and see atas sejumlah data ekonomi dari Amerika Serikat (AS) yang akan menjadi petunjuk tentang keputusan suku bunga The Fed selanjutnya.
Harga minyak dunia yang masih terus melanjutkan kenaikan juga akan menjadi perhatian besar pelaku pasar.
Pada perdagangan kemarin, Selasa (12/9/2023) IHSG melemah 29,42 poin (0,42%) dengan menutup perdagangan pada level 6.933,96.
Secara teknikal IHSG berpotensi terkoreksi lebih dahulu menuju support pada area level 6.915. Jika tetap kuat berada di atas support tersebut, pergerakan IHSG akan rebound dengan target penguatan terdekat pada level 6.964–6.988, sebagai resistance potensial. Untuk resistance selanjutnya ada trendline menarik pada level 7.010 yang jadi target.
Sentimen pada perdagangan hari ini datang dari global, regional, dan juga dalam negeri. Pergerakan IHSG pada pekan ini dibayangi oleh antisipasi sejumlah data ekonomi penting. Dari eksternal, inflasi AS diperkirakan akan naik ke 3,6% yoy pada Agustus 2023 dari sebelumnya 3,2% yoy pada Juli 2023.