Gillian Tan, Ryan Gould dan Amy Or—Bloomberg News
Bloomberg, Arm Holdings Ltd. semakin berpeluang besar menetapkan harga batas atas atau bahkan lebih tinggi pada penawaran saham perdana mereka, berdasarkan sumber yang mengetahui masalah ini.
SoftBank Group Corp, pemilik Arm, dan para penasihatnya sedang mempertimbangkan keputusan apakah akan menetapkan harga pada kisaran tertinggi, sekitar US$51, atau apakah akan naik satu dolar, bahkan lebih dari itu, kata orang-orang yang tidak ingin disebutkan namanya karena masalah ini bersifat pribadi.
Penjualan saham Initial Public Offering (IPO) perusahaan berpeluang terjadi pada Rabu, dengan akan mulai diperdagangkan di Nasdaq Kamis. Rumor penetapan harga IPO Arm lebih tinggi telah disampaikan pada 11 September lalu.
Pada masa penawaran awal telah terjadi kelebihan permintaan lebih dari 10 kali, dan para bankir berhenti menerima pesanan pada hari Selasa.
Seorang perwakilan Arm menolak berkomentar atas munculnya kabar ini.
Untuk diketahui Arm mengajukan harga IPO kepada publik pada kisaran US$47-US$51 per saham. Valuasi perusahaan berada pada level tinggi, sekitar US$54,5 miliar.
Reuters melaporkan sebelumnya pada hari Selasa bahwa Arm hanya akan menerima harga tertinggi atau lebih tinggi dari kisaran tersebut.
(bbn)
