Logo Bloomberg Technoz

Cara Alternatif Ketimbang Mewacanakan Pajak Judi Online

Krizia Putri Kinanti
12 September 2023 11:45

Ilustrasi judi online. (Envato/maksimovata)
Ilustrasi judi online. (Envato/maksimovata)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira menerangkan bahwa wacana memajaki judi online sebagai hal yang kontraproduktif. Bhima menyarankan  agar pemerintah sungguh-sungguh membersihkan banyaknya iklan judi online di banyak situs pemerintah dan pemerintah daerah (Pemda).

“Jadi yang bisa dilakukan pemerintah apa? Pertama, bersihkan dulu semua situs Pemerintah dan Pemda dari iklan judi online, masalah judi online ini kan ternyata masih ada aja di sosmed, itu akun-akun yang kemudian secara implisit ada video lucu dipotong tapi dibawah ada logo judi online,” ucap Bhima saat dihubungi Bloomberg Technoz, Selasa (12/9/2023).

Wacana influencer—yang terbukti mempromosikan akun judi online—dijadikan duta pemberantasan, dinilai Bhima, tidak tepat. Untuk memberi efek jera, para influencer yang memposisikan diri sebagai afiliator marketing judi online, sebagainya dihukum tegas.

“Bukan jadi duta pemberantasan judi justru ditangkap dipidanakan ada efek jera,” kata dia.

Bhima menerangkan wacana memajaki tidak menyelesaikan persoalan aktivitas judi online, yang telah mengakar. Menurutnya judi online menurunkan daya produktivitas.