Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga batu bara ditutup menghijau pada perdagangan kemarin. Kenaikan ini terjadi usai harga si batu hitam turun 3 hari beruntun.

Pada Senin (11/9/2023), harga batu bara di pasar ICE Newcastle (Australia) ditutup di US$ 158/ton. Naik 1,12% dibandingkan penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Sebelumnya, harga komoditas ini sempat turun 3 hari berturut-turut. Selama 3 hari itu, harga jatuh 2,65%.

Dalam sepekan terakhir, harga batu bara masih naik 1,12% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga melonjak 9,69%.

Permintaan yang tinggi menopang kenaikan harga batu bara. Otoritas Kepabeanan China melaporkan, impor batu bara pada Agustus mencapai 44,33 juta metrik ton, Naik 12,9% dari bulan sebelumnya dan 51% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, serta merupakan rekor tertinggi.