Menurut dia, pemerintah pun akan mulai mencoba mengendalikan harga beras di pasar. Dalam beberapa waktu ke depan, Perum Badan Urusan Logistik atau Bulog akan mulai menyalurkan beras ke pasar-pasar.
Selain itu, pemerintah juga akan mulai menyalurkan bantuan sosial atau bansos pangan kepada 21,3 juta keluarga penerima manfaat. Totalnya, Bulog akan menggelontorkan sekitar 210 ribu ton beras dalam program bansos tersebut.
Stok cadangan beras nasional sendiri berada dalam kondisi surplus. Bulog tercatat tengah menyimpan sekitar 1,6 juta ton beras di gudang-gudangnya. Selain itu, Bulog sudah memesan 400 ribu ton beras impor yang akan tiba pada November 2023. Sehingga, total cadangan beras nasional bisa mencapai 2 juta ton.
"Biasanya stok kita hanya 1,2 juta ton [beras]. Itu normalnya. Ini kita memiliki 2 juta ton, jadi tak usah khawatir," kata Jokowi.
Berdasarkan pantauan di Panel Harga Badan Pangan Nasional pada pukul 08.25 WIB, seluruh komoditas pangan di pedagang eceran mengalami kenaikan pada hari ini, termasuk beras. Beras premium yang naik Rp540 menjadi Rp14.870/kg (3,77%), dan beras medium naik Rp200 menjadi Rp12.900/kg (1,57%).
(frg/roy)