Analisis Teknikal
Secara teknikal, risiko konsolidasi itu sudah terlihat. Target koreksi atau support harga batu bara yang terdekat ada di US$ 154,73/ton, yang tercermin dalam Moving Average (MA) 5. Jika tertembus, maka ada kemungkinan menuju support selanjutnya di MA-10 yakni US$ 151,94,4/ton.
Sementara titik resisten terdekat ada di di US$ 157,93/ton. Jika berhasil tertembus, kenaikan tidak akan terbendung sampai ke US$ 191,18/ton.
Akan tetapi, sejauh ini harga batu bara masih menghuni zona bullish. Tampak dari skor Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 69,74. Nilai RSI di atas 50 menandakan suatu aset sedang dalam posisi bullish.
Patut dicatat bahwa angka RSI itu sudah dekat dengan 70. Jika sudah menyentuh 70, maka artinya masuk teritori jenuh beli (overbought). Oleh karena itu, risiko koreksi akan selalu membayangi.
(aji)