Wilayah yang mengalami curah hujan lebih tinggi diprediksi mengalami peningkatan risiko bencana banjir bandang dan tanah longsor.
Dwikorita melanjutkan, pemerintah daerah agar dapat lebih optimal dalam mempersiapkan hal tersebut dan memitigasi potensi bencana. Pelu pula masyarakat diberi edukasi tentang bagaimana cara mencegah atau mengurangi risiko bencana hidrometerologi yang dapat terjadi pada musim hujan.
Di sisi lainya, sifat hujan yang bersifat normal di wilayah Indonesia sebanyak 80,9% atau 566 zona musim. Wilayah tersebut meliputi sebagian kecil Sumatera Utara, Lampung bagian selatan, sebagian kecil Banten, sebagian kecil Jawa Barat, Jawa Tengah bagian timur, Jawa Timur bagian selatan, sebagian Kalimantan Barat, sebagian Nusa Tenggara Timur, Sulawesi tengah bagian utara, Papua Barat bagian Selatan dan Papua Barat .
“Musim hujan bahwa umumnya akan tiba lebih lambat dibandingkan dengan biasanya, curah hujan yang turun pada periode musim hujan 2023-2024 pada umumnya diprediksi akan normal dibandingkan biasanya kurang lebih sama dengan 566 ZOM (80.9%) Meskipun ada beberapa derah yang diprediksi dengan curah hujan yang lebih tinggi sebanyak 69 ZOM (9,9%),” tutup Kepala BMKG.
(yun/ezr)