Kelompok lingkungan Extinction Rebellion mengaku biang keladi atas gangguan tersebut, menggambarkan gangguan tersebut seperti penundaan saat hujan datang. Kelompok ini memang sering menyerukan penghentian penggunaan bahan bakar fosil.
“Pertandingan tenis tidak akan ada jika manusia gagal menjaga pemanasan global di bawah 1.5 derajat celcius,” kata salah satu anggota kelompok lewat pernyataan melalui email.
“Jika para aktivis tidak mengganggu pertandingan ini, iklim yang akan terganggu,” tambahnya.
Petenis berusia 19 tahun, Gauff, akhirnya berhasil mengalahkan Muchova dengan skor 6-4,7-5, membuat dirinya menjadi pemain wanita termuda yang mencapai final US Open sejak Serena Williams pada tahun 1999. Dalam semifinal wanita kedua, petenis Amerika Madison Keys akan menghadapi juara Australian Open dan calon petenis nomor 1 dunia, Aryna Sabalenka.
Para pemain menghadapi tantangan tambahan bermain di bawah gelombang panas saat akhir musim panas. National Weather Service telah mengeluarkan peringatan untuk suhu panas tinggi dan kelembapan tinggi di area New York City hingga Jumat (8/9/2023) malam.
Beberapa pemain, termasuk juara tunggal putra tahun 2021 Daniil Medvedev, telah menggambarkan kondisi panas dilapangan sebagai "brutal" dan mempertanyakan kebijakan bermain dalam panas tersebut.
"Kami telah memberikan segalanya," kata Medvedev setelah kemenangan perempat finalnya atas sesama negaranya, Andrey Rublev.
"Saya pikir saya tidak memiliki apa pun lagi, tetapi jika pertandingan berlanjut, saya akan menemukan sesuatu yang lebih dan satu-satunya yang agak, mari kita sebut, berbahaya, adalah pertanyaannya sejauh mana kami bisa pergi?," tambahnya.
Selama pertandingan, ia terdengar di lapangan mengatakan seorang pemain "akan mati, dan mereka akan melihat."
(bbn)