Pada bagian lain terdapat sinyal meningkatnya yield obligasi pemerintah AS, yang dipicu kekhawatiran bank sentral (the Federal Reserve/Fed) mengatrol tingkat bunga untuk meredam inflasi agar perekonomian AS tetap terjaga.
Tidak hanya Apple, saham-saham yang terkait teknologi juga terkoreksi, mulai dari cip memori hingga perusahaan kakap asal China yang tercatat di bursa AS.
Edward Moya, analis pasar dari OANDA menyatakan, “Nasdaq tenggelam karena Apple memburuk dan telah merusak saham-saham teknologi berkapitalisasi besar.”
Terdapat kausalitas antara pertumbuhan Apple dengan kebijakan pemerintah China dalam menekan penggunaan perangkat dan memprioritaskan produk-produk dalam negeri.
“Hal yang menimbulkan masalah besar bagi perusahaan teknologi besar lainnya yang sangat bergantung pada China,” tambah Moya. Indeks Nasdaq 100 turun 1%, sementara indeks Semikonduktor atau PHLX Semiconductor Sector—yang terdiri dari beberapa pemasok Apple—tengah turun 2,5% pada perdagangan Kamis.
(wep/roy)