Bloomberg Technoz, Jakarta - Analis Pasar Modal memprediksi Sea Limited (SE), yang merupakan induk usaha Shopee, paling diuntungkan dalam rencana pemerintah Indonesia melarang TikTok berjualan.

Jin K Yoon, Analis New Street Research mengatakan rencana karangan terhadap TikTok Shop beroperasi di Indonesia akan secara signifikan menghilangkan dampak negatif di antara platform e-commerce termasuk Shopee dan Tokopedia.

Menurut data, TikTok memiliki 125 juta monthly active users (MAU) , sementara TikTok Shop menghasilkan gross merchandise value (GMV) sebesar US$4 miliar dengan lebih dari 2 juta pedagang di Indonesia pada semester I-2023.

"Jika pemerintah memutuskan untuk melarang TikTok terlibat dalam aktivitas e-commerce, hal ini berarti platform e-commerce mungkin tidak perlu berinvestasi secara agresif dalam bidang logistik, promosi, dan subsidi seperti yang dikhawatirkan pada awalnya," ujarnya.

Sea Ltd baru-baru ini mengumumkan perubahan strategis menuju pertumbuhan sebagai respons terhadap persaingan karena platform seperti TikTok dan Lazada telah agresif dalam melakukan ekspansi ke pasar. "Meskipun semua pesaing akan mendapatkan keuntungan dari kemungkinan pelarangan terhadap Tiktok, Sea Ltd dapat memperoleh manfaat paling besar.