Kunjungan simbolis Li memeriksa jalur kereta dengan Menteri Koordinasi Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Pandjaitan terjadi beberapa jam setelah Kishida mengatakan di sebuah forum bahwa negaranya akan berupaya mendukung pembangunan infrastruktur transportasi di ASEAN.
Dia menjadikan topik ini sebagai topik utama di antara enam bidang yang menjadi target kerja sama saat Jepang merayakan peringatan 50 tahun hubungan dengan kelompok tersebut.
Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengatakan dalam pertemuan selanjutnya bahwa ASEAN berharap Jepang dapat meningkatkan kontribusinya terhadap infrastruktur kawasan tersebut. Kata Jokowi, ASEAN membutuhkan belanja sebesar US$184 miliar per tahun.
Sebuah laporan dari pemerintah Australia yang dirilis pada hari Rabu (6/9/2023) memperkirakan Asia Tenggara akan menghadapi defisit infrastruktur sebesar US$3 triliun pada tahun 2040, dan meminta Canberra berbuat lebih banyak guna mengatasi kekurangan investasi.
Dikatakan oleh Kishida, sektor-sektor lain yang diupayakan Jepang untuk memperkuat hubungan adalah kemampuan penjaga pantai serta meningkatkan stabilitas pasokan listrik.
Jepang dijadwalkan akan menjadi tuan rumah KTT ASEAN pada Desember. Kishida mengatakan dia akan mencoba menetapkan visi hubungan masa depan negaranya dengan wilayah tersebut.
--Dengan asistensi dari Ben Westcott.
(bbn)