Proyek ini "akan memperkaya" hubungan bilateral Turki dan Rusia, demikian kata Erdogan pada Senin (04/09/2023).
Putin dalam konferensi pers setelah bertemu Erdogan mengatakan produsen gas Rusia, Gazprom PJSC, telah mengajukan rancangan peta jalan untuk hub gas ke importir energi milik Turki, Botas.
Kedua belah pihak sekarang perlu mendirikan kelompok kerja bersama, mendiskusikan kerangka hukum untuk hub dan menyetujui aturan perdagangan, katanya.
Rusia memasok lebih dari 10 miliar meter kubik gas ke Turki dalam delapan bulan pertama tahun ini, menurut Putin, yang mengatakan aliran tahun lalu mencapai 21,5 miliar meter kubik.
Ankara telah menjadi sekutu politik dan ekonomi dekat Moskow saat negara-negara Barat menghindari perdagangan dengan Rusia usai invasi ke Ukraina. Kedua pemerintah sudah bekerja sama dalam pembangunan stasiun tenaga nuklir senilai US$20 miliar di Turki selatan.
(bbn)