Hal yang sama dilakukan Asosiasi Lawyer Muslim Indonesia (ALMI) yang telah melaporkan sebanyak 26 artis yang diduga melakukan promosi judi online ke Bareskrim, Senin (4/8). Mereka meminta Bareskrim segera memanggil para artis-artis tersebut. Para artis yang dilaporkan berinisial WG, YL, DP, VP, DD, OL, AL, DC, GD, BW, AM, NM, AM, CV, GY, CH, CC, TM, S, KO, HH, AL, JL, AT dan ZG.
Bukan yang Pertama
Ini bukan yang pertama kali para artis kedapatan mempromosikan judi online ataupun dulu sempat ramai soal robot trading. Tepatnya pada awal tahun 2022, polisi juga sempat memanggil Shandy Aulia. Shandy diperiksa Polda Metro Jaya setelah dilaporkan oleh seorang wanita bernama Laura Aprilya Bakkara.
Lalu ada nama Zaskia Gotik yang juga kedapatan mempromosikan judi online pada tahun 2017. Dalam video yang diunggah Zaskia saat itu menjelaskan tentang aplikasi Jelaspoker. Nama Boy William dan Arief Muhammad sempat tersandung masalah karena pernah mempromosikan aplikasi trading ilegal, OctaFX pada tahun 2020.
Serta Indra Kenz yang mempromosikan aplikasi Binomo harus berurusan dengan pihak berwajib dan telah divonis 10 tahun penjara pada awal Januari 2023.
Tindak Tegas Kepolisian
Maraknya artis yang mempromosikan judi online ini membuat pihak kepolisian dengan tegas meminta para influencer, artis atau selebgram untuk berhenti melakukan promosi.
“Kami menghimbau kepada teman-teman selebgram. influencer dan artis untuk berhenti mempromosikan. Sudah banyak korban yang menjadi miskin, bahkan banyak perempuan mohon maaf akhirnya jual diri, supaya bisa cari uang untuk judi online,” ujar Vivid.
Kominfo sebagai pemilik kebijakan untuk menghapus atau memblokir website atau aplikasi judi online mengklaim sudah memberantas aplikasi-aplikasi yang merugikan tersebut. Dan menyerahkan pihak kepolisian jika sudah berurusan dengan hukum. Setelah itu, para artis akan dibina dan dijadikan duta antijudi online.
“Setelah nanti dibina tidak menutup kemungkinan bisa jadi duta anti judi online, dia kan sudah bilang di media sosialnya, bahwa dia gak tahu, dia pikir itu game online ya, ini bukan cuman satu artis, ya semuanya kita bina, " ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia, Budi Arie Setiadi di gedung DPR.
(spt/ain)
