Zulhas Ungkap Alasan Nilai Pedagangan Indonesia ke UE Memble
Dovana Hasiana
04 September 2023 20:00
Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan mengatakan hubungan Indonesia yang tidak harmonis dengan Uni Eropa (UE) menjadi pangkal masalah nilai perdagangan Indonesia ke UE kalah dengan negara-negara ASEAN lainnya seperti Thailand dan Vietnam.
Kurang harmonis yang dimaksud Zulkifli bisa dilihat dari tidak kunjung mencapai kesepakatan final perundingan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-EU CEPA) sejak 9 tahun lalu. Diperburuk lagi pasca UE meluncurkan European Union Deforestation Regulation (EUDR).
Adapun EUDR merupakan sebuah rancangan regulasi yang bertujuan mengenakan kewajiban uji tuntas terhadap 7 komoditas seperti; pertanian dan kehutanan, termasuk kelapa sawit. Kewajiban ini adalah untuk membuktikan bahwa barang yang masuk ke pasar Uni Eropa merupakan barang yang bebas dari deforestasi.
“Sekarang mereka juga melahirkan undang-undang EU Deforestasi. Kalau kita ekspor kopi, kopi ditanam dimana, harus ada sertifikatnya. Coklat kita ditanam dimana, merusak lingkungan atau tidak, gitu-gitu lah, ruwet. Yang itu mustahil dilakukan oleh petani,” ujar Zulhas dalam rapat kerja dengan komisi VI, Senin (4/9/2023).
Hubungan yang tidak harmonis, lanjut Zulhas, membuat nilai perdagangan Indonesia ke UE berada di bawah negara Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) lainnya, seperti Vietnam dan Thailand.