Bank-bank milik negara di China berusaha melindungi margin keuntungan mereka sambil pada saat yang sama mematuhi instruksi pemerintah untuk meningkatkan dukungan terhadap ekonomi terbesar kedua di dunia itu.
Bank sentral China (PBOC) telah memangkas suku bunga pinjaman satu tahun dengan jumlah terbesar dalam tiga tahun, dan juga menyetujui pemangkasan bunga KPR — semua langkah ini akan memberikan tekanan pada pendapatan dari bisnis kredit bank.
Pemerintah juga mengizinkan kota-kota terbesarnya untuk memangkas uang muka bagi pembeli rumah. Uang muka minimum di seluruh negeri akan diseragamkan menjadi 20% untuk pembeli pertama dan 30% untuk pembeli kedua, menurut pernyataan bersama dari Bank Rakyat China dan Administrasi Nasional Regulasi Keuangan pada Kamis.
Penurunan bunga KPR akan dinegosiasikan antara bank dan pelanggan. Kedua kebijakan berlaku efektif 25 September.
Lima bank milik negara terbesar di China baru-baru ini melaporkan pendapatan untuk enam bulan pertama tahun 2023, dengan pertumbuhan keuntungan yang moderat karena tertekan margin yang menyusut.
Setidaknya 11 bank di China telah memangkas bunga deposito mereka, menurut laporan media lokal. Langkah ini mengikuti pemangkasan bunga serupa pada bulan Juni dan September tahun lalu.
(bbn)
