Lewat rencana alternatif ini, Rusia akan menjual gandum ke Turki dengan harga diskon. Turki kemudian akan memproses gandum tersebut dan dikirim ke negara-negara yang membutuhkan.
“Kami menilai proyek ini adalah alternatif yang terbaik dari kesepakatan Laut Hitam,” sebut keterangan Kementerian Luar Negeri Rusia.
Analisis Teknikal
Secara teknikal, harga gandum masih berada di fase bearish. Terlihat dari nilai Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 40,3.
Skor RSI di bawah 50 menunjukkan sebuah aset sedang di zona bearish. Apalagi kalau angkanya masih jauh dari 30, artinya belum masuk fase jenuh jual (oversold) sehingga harga masih bisa turun lagi.
Akan tetapi, koreksi harga yang sudah cukup dalam juga bisa membuat harga gandum mencetak technical rebound. Sepertinya inilah yang akan terjadi dalam waktu dekat.
Target kenaikan atau resisten terdekat ada di US$ 6,12/gantang, yang tercermin dari Moving Average (MA) 10. Jika tertembus, maka US$ 6,21/gantang yang menjadi MA-20 akan menjadi resisten selanjutnya.
(aji)