Logo Bloomberg Technoz

Adani Kembali Digunjang Skandal, Giliran OCCRP yang Melaporkan

News
31 August 2023 11:20

Miliarder dan ketua Grup Adani, Gautam Adani. (Kobi Wolf/Bloomberg)
Miliarder dan ketua Grup Adani, Gautam Adani. (Kobi Wolf/Bloomberg)

Karen Leigh dan Advait Palepu - Bloomberg News

Bloomberg, Konglomerasi asal India, Grup Adani kembali diguncang kontroversi. Setelah laporan Hindenburg Research menuduh grup tersebut terlibat dalam kecurangan korporasi dan manipulasi harga saham, kali ini giliran laporan Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP) yang membuat guncangan. 

Dokumen yang diperoleh oleh staf OCCRP menunjukkan bahwa Nasser Ali Shaban Ahli dari Uni Emirat Arab dan Chang Chung-Ling dari Taiwan menghabiskan bertahun-tahun memperdagangkan saham Adani Group senilai ratusan juta dolar, demikian dilaporkan oleh jaringan global jurnalis investigatif pada Kamis (31/08/2023) dalam laporan itu.

Kedua pria tersebut memiliki hubungan bisnis jangka panjang dengan keluarga Adani dan telah menjabat sebagai direktur dan pemegang saham di perusahaan-perusahaan Adani Group, kata OCCRP di situs webnya.

Mereka juga terkait dengan perusahaan yang terkait dengan Vinod Adani, yang adalah saudara dari pendiri konglomerat, miliarder Gautam Adani.