Logo Bloomberg Technoz

Jokowi Sebut Lompatan Nilai Hilirisasi Nikel Rp30 T Jadi Rp510 T

Ezra Sihite
30 August 2023 14:40

Presiden Jokowi di Pembukaan Mahasabha XIII KMHDI di Palu (YouTube Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi di Pembukaan Mahasabha XIII KMHDI di Palu (YouTube Sekretariat Presiden)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menyinggung perihal industrialiasi yang menjadi kunci dan jalan agar Indonesia bisa menjadi negara maju. Dia mengatakan, saat Indonesia tak lagi mengekspor bahan mentah maka nilai penerimaannya naik fantastis yakni menjadi lebih dari 150%. Jokowi kemudian memberi contoh hilirisasi di komoditas nikel.

"Sering saya beri sebuah gambaran nikel sebelumnya kita ekspor dalam bentuk raw material dalam bentuk bahan mentah per tahun nilainya kurang lebih Rp30-an triliun per tahun ekspor hanya mentahan. Begitu kita setop tahun 2020, setop dan ekspor harus dalam barang setengah atau barang jadi jadi melompat satu tahun angkanya menjadi Rp510 triliun," kata Presiden Jokowi dalam pidatonya saat membuka Mahasabha XIII KMHDI 2023 di Palu, Sulawesi Tengah (30/8/2023).

Hiliriasi kata dia karena itu harus konsisten dilakukan. Terbukti dalam waktu setahun penerimaan dari sektor itu melompat jauh. Ekspor bahan mentah karena itu jangan lagi dilakukan. Apalagi masih banyak komoditas yang harus dihilirisasi.

"Hilirisasi itu saya katakan di mana-mana, itu kalau konsisten kita lakukan akan melompatkan negara ini menjadi negara maju," lanjut Jokowi dikutip dari kanal Sekretariat Presiden.

Jokowi melanjutkan bahwa hilirisasi ini memang memberi konsekuensi bagi Indonesia antara lain diprotes oleh Uni Eropa dan digugat di WTO. Namun kata dia, Indonesia tak boleh mundur sekalipun kalah maka maju terus untuk banding. Apalagi kata dia, rumput laut dan CPO juga akan dihilirisasikan maka nilainya akan menjadi berlipat ganda.