Chester Yung - Bloomberg News

Bloomberg, Dolar Hong Kong berada pada posisi menuju penurunan bulanan terbesar sejak tahun 1985 seiring penurunan suku bunga di kota tersebut dan pesimistis terhadap ekonomi China memberi tekanan pada pasar saham.

Mata uang negara kota itu telah menurun 0,6% pada Agustus—hampir setengah dari fluktuasi maksimal yang dimungkinkan dalam rentang perdagangannya dengan dolar AS—menuju ujung lemah dari rentang yang diizinkan.

Para trader menjual dolar Hong Kong untuk membeli dolar AS yang memberikan hasil lebih tinggi seiring penurunan biaya pinjaman di dalem—strategi yang dikenal sebagai carry trade. One-month SOFR kini 1,6 poin persentase lebih tinggi dibandingkan dengan setara Hong Kong, premi tertinggi sejak Mei. Kurang dari empat minggu lalu, keduanya berada pada level yang sama.

Penurunan suku bunga antarbank Hong Kong sebagian dipicu oleh investor yang membuka leverage di pasar saham, demikian menurut Cheung Chun Him, seorang strategis di Bank of America Corp.