Logo Bloomberg Technoz

Saat IHSG Menguat, Investor Asing Diam-diam Obral 10 Saham Ini

Muhammad Julian Fadli
30 August 2023 07:30

Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pada perdagangan kemarin, Selasa (29/8/2023), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup perdagangan di zona hijau dengan kenaikan 36,11 poin atau 0,52% pada posisi 6.957,83.

Tidak searah dengan tren positif tersebut, investor asing justru mencatatkan aksi jual bersih (net sell) mencapai Rp1,63 triliun pada perdagangan saham seluruh pasar. Pada pasar reguler, investor asing juga mencetak net sell sejumlah Rp9,85 miliar.

Pergerakan Saham BMRI Selasa (29/8/2023) (Bloomberg)

Adapun investor asing tercatat net sell saham terbanyak pada PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) senilai Rp69,48 miliar. Adapun secara pergerakan, saham BBRI tetap menguat 0,90% ke harga Rp5.600/saham.

Berikut 10 saham dengan angka net sell tertinggi oleh investor asing selama perdagangan Selasa (29/8/2023):

  1. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp69,48 miliar
  2. PT Astra International Tbk (ASII) Rp60,26 miliar
  3. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp51,75 miliar
  4. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Rp25,33 miliar
  5. PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) Rp21,20 miliar
  6. PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) Rp14,21 miliar
  7. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp14,07 miliar
  8. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Rp10,42 miliar
  9. PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) Rp10,19 miliar
  10. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) Rp9,38 miliar

Meski demikian, investor asing tercatat net buy terbanyak pada saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) mencapai Rp55,15 miliar. Dengan adanya tekanan beli yang dominan, saham JSMR meroket mencapai 8,67% ke harga Rp4.010/saham.

Pergerakan Saham JSMR Selasa (29/8/2023) (Bloomberg)