John Cheng - Bloomberg News
Bloomberg, Saham Industrial & Commercial Bank of China Ltd. (ICBC) diperdagangkan mendekati nilai terendah sepanjang masa, dengan sahamnya turun 11% sejauh ini pada tahun ini di Hong Kong.
Penurunan ini disebabkan oleh kekhawatiran yang meningkat mengenai marjin dan kualitas aset menjelang pengumuman hasil semester pertama yang dijadwalkan hari ini.
Bank terbesar di China ini kemungkinan akan melaporkan pertumbuhan pendapatan yang lebih lambat, terseret oleh lemahnya marjin dan pendapatan dari fee, demikian menurut analis Bloomberg Intelligence, Francis Chan.
Bank-bank di negara ini berada di bawah tekanan dari upaya Beijing untuk menurunkan suku bunga guna mendukung ekonomi, serta kekhawatiran tentang dampak dari krisis properti yang semakin memburuk.
Dalam langkah terbaru negara ini. bank-bank besar di China dikabarkan akan mengumumkan penurunan suku bunga untuk sebagian besar KPR rumah pertama di negara itu dan juga akan lebih lanjut menurunkan suku bunga deposito, demikian menurut para sumber yang mengetahui perihal ini.

Saham ICBC saat ini diperdagangkan hanya pada 0,38 kali nilai buku, dibandingkan dengan 0,95 kali untuk Indeks Bank Dunia MSCI, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.
Nilai dari bank China ini menyentuh rekor terendah sepanjang masa sebesar 0,35 kali di awal bulan ini.
(bbn)